Hakikat Sihir.
Seorang yang sudah menyatakan dirinya sebagai penyihir, baik pernyataan tersebut diungkap secara terang-terangan atau secara samar-samar ( penyihir malu-malu-in ), tentunya dia mempunyai kemampuan mempraktekkan beberapa jenis sihir. Baik jenis-jenis sihir yang sudah umum diketahui awam atau jenis-jenis sihir yang bersifat khusus. Praktek sihir ini secara jujur harus diakui sangat banyak tersebar ditengah-tengah masyarakat seperti dengan memakai berbagai istilah sebagai penyamaran kegiatan prakteknya.
Dalam Al-Quran dan sunah Nabi saw, praktek–praktek sihir ini juga telah disampaikan secara nyata dan terang, bahkan Rasulullah Muhammad SAW sendiri pernah terkena gangguan sihir yang dilakukan oleh orang-orang Yahudi. Berbagai bentuk praktek sihir tersebut diantara lain:
1.Memisahkan suami dari istrinya atau sebaliknya
hingga keduanya bercerai atau memisahkan antara dua sahabat dan kekasih yang saling mencintai.
“ …….. dengan sihir itu, mereka dapat menceraikan antara seorang (suami) dengan isterinya [*]. dan mereka itu (ahli sihir) tidak memberi mudharat dengan sihirnya kepada seorangpun, kecuali dengan izin Allah. dan mereka mempelajari sesuatu yang tidak memberi mudharat kepadanya dan tidak memberi manfaat ….. (QS : Al-Baqarah : 02 : Syat 102).
[*] Berbacam-macam sihir yang dikerjakan orang Yahudi, sampai kepada sihir untuk mencerai-beraikan masyarakat seperti mencerai-beraikan suami isteri.
2. Membuat objeknya berimajinasi
bahwa dirinya melakukan sesuatu yang tidak dilakukannya atau melakukan sesuatu yang tidak disadarinya . Jenis sihir ini pernah terjadi di zaman Rasulullah saw sebagaimana hadist sahih berikut :
“ Aisyah r.a yang berkata, ” Rasulullah Saw. Pernah disihir, hingga beliau merasa yakin telah mendatangi istri-istrinya, padahal kenyataannya tidak.” ( HR Bukhari )
Sufyan berkata, ” Jenis sihir ini adalah yang paling berbahaya. ”
3. Benda mati yang bisa berbicara
dengan meminta bantuan dari jin dan atausetan. Jenis ini disebutkan dalam Al-Quran, contohnya adalah patung sapi yang telah dibuat oleh Samiri pada zaman nabi Musa As
4. Meminta bantuan jin dan setan
untuk menggerakkan atau tidak menggerakkan sesuatu benda atau mempengaruhi orang lain seperti menimbulkan kegilaan, hasrat dan keinginan yang luar biasa pada seseorang dengan perantara bacaan-bacan matera atau doa-doa tradisional seperti :
- Membuat kendaraan tiba-tiba tidak bisa berjalan padahal kondisi kendaraan terebut dalam kondisi baik.
- Seorang laki-laki yang sangat tergila-gila pada seorang perempuan dan atau sebaliknya.
- Menirukan tingkah laku hewan yang dilihat dan ditemuinya seperti bertingkah seperti kuda, monyet, ular, kambing dll
- Mendatangkan, menolak, memindahkan hujan
( Jenis ini, pada zaman sekarang masih ada. Pada zaman sekarang, bebarapa jenis sihir ini dikenal dengan gendam, susuk, pelet, pengasihan, penunduk, penglaris membangkitkan aura, penipuan dengan metoda hipnotis dan istilah-istilah lain )
5. Masuknya jin atau setan ke dalam raga seseorang . “
Seorang wanita pernah mendatangi Nabi Saw. Dan berkata,” Wahai Rasulullah sesungguhnya anakku telah kesurupan dan itu biasa terjadi ketika kami sedang makan siang atau makan malam.”Maka Rasulullah pun mengusap dada anak tersebut dan mendoakannya. Lalu anak itu pun muntah, dan dari mulutnya keluar sesuatu seperti anak anjing berwarna hitam, lalu berjalan “. (HR : Ibnu Abbas )
6. Menyimpan media sihir
di suatu tempat yang tersembunyi atau tidak diketahui oleh obyeknya, contohnya seperti yang dilakukan oleh seorang Yahudi yang telah menyihir Rasulullah Saw yang bernama Lubaid bin al-A’shom yang telah menyimpan beberapa helai rambut beliau dan sisirnya di sumur Dzarwan di Madinah. ( Zaman sekarang jenis sihir ini dikenal dengan santet, tinggam, teluh yang semua itu bertujuan untuk mencelakai orang lain )
7. Memasukkan atau menambahkan dan mencampur ramuan-ramuan sihir kedalam minuman atau makanan untuk diberikan kepada seseorang yang ingin dicelakai. Biasanya ramuan-ramuan sihir tersebut berupa benda-benda kotor dan najis yang berasal dari tempat-tempat yang kotor seperti kotoran manusia yang dikeringkan
8. Membuat seorang suami tidak mampu menggauli istrinya.
Pada zaman sekarang jenis sihir ini banyak dipraktekkan oleh para pelacur untuk menjerat korbannya yang kaya dan berkantong tebal
9. Mengubah bentuk materi suatu benda dengan kekuatan imajinatif
yang dimiliki seorang penyihir dan menampakkannya melalui bantuan kekuatan sihirnya di mana roh penyihir tersebut mampu menguasai roh orang-orang yang menyaksikannya. Perubahan itu biasanya berlangsung dalam waktu yang terbatas. Myrazano pernah menyaksikan jenis sihir ini yaitu sihirmerubah setumpuk kayu menjadi babi dan merubah beberapa ekor anjing menjadi babi sehingga anjing-ajing itu saling serang. Menurut anjing-anjing itu yang diserangnya adalah babi ( barangkali )
10. Memanfaatkan benda-benda tertentu ( benda pusaka )
sebagai mendia dalam bekerja sama dengan jin untuk tujuan-tujuan tertentu Demikian garis besar praktek-praktek sihir yang sekarang masih pupuler dilakukan oleh orang-orang kafir dan manusia-manusia fasik ( sebagian diantara penyihir itu mengaku sebagai ustadz ). Kalaulah ada beberapa jenis ilmu sihir yang lain yang tidak termuat dalam postingan ini, pada umumnya masih sejenis dengan apa yang telah disebutkan diatas. [ Kajian Umum )